Senin, Agustus 21, 2017

Filosofi Gula

Kasus 1
Jika kopi terlalu pahit
Siapa yang salah..?
Gula lah yg disalahkan karena terlalu sedikit hingga "rasa" kopi pahit

Kasus 2
Jika kopi terlalu manis
Siapa yg disalahkan..?
Gula lagi karena terlalu banyak hingga "Rasa" kopi manis

Kasus 3
Jika takaran kopi dan gula balance
Siapa yg di puji...?
Tentu semua akan berkata...
Kopinya mantaaap
Kemana gula yang mempunyai andil
Membuat "rasa" kopi menjadi mantaaap



Mari Ikhlas seperti Gula yg larut tak terlihat tapi sangat bermakna.

Gula PASIR memberi RASA MANIS pada KOPI, tapi orang MENYEBUTnya KOPI MANIS... bukan KOPI GULA...

Gula PASIR memberi RASA MANIS pada TEH, tapi orang MENYEBUTnya TEH MANIS... bukan TEH GULA...

ORANG menyebut ROTI MANIS... bukan ROTI GULA...

ORANG menyebut SYRUP Pandan, Syrup APEL, Syrup JAMBU....
padahal BAHAN DASARnya GULA....

Tapi GULA tetap IKHLAS LARUT dalam memberi RASA MANIS...
akan tetapi apabila berhubungan dgn Penyakit, barulah GULA disebut..PENYAKIT GULA

BEGITUlah HIDUP.... Kadang KEBAIKAN yang Kita TANAM tak pernah diSEBUT ORANG....
Tapi kesalahan akan DIBESAR-BESARKAN...
IKHLASlah seperti GULA...
LARUTlah seperti GULA...
Tetap SEMANGAT memberi KEBAIKAN...!!!!
Tetap SEMANGAT menyebar KEBAIKAN..!!!
Karena KEBAIKAN tidak UNTUK DISEBUT...
tapi untuk DIRASAkan...

~~ "Kebaikan yang engkau lakukan HARI INI, mungkin BESOK dilupakan ORANG. Tetap teruslah BERBUAT BAIK..!"☕☕☕☕

0 komentar: